Selasa, 26 Agustus 2014

Kontribusi KRST dalam HALO PRK 2014

Tahun ini mahasiswa Psikologi UGM memiliki ide ‘liar’ dalam melaksanakan ospek fakultas. Kegiatan yang salah satu tujuannya adalah menyambut mahasiswa baru (maba) ini kita sebut PRK (Psikologi Rumah Kita). Tahun ini, KRST mendapat kehormatan untuk berkontribusi secara langsung dalam konsep baru yang diusung panitia ospek. KRST ditunjuk untuk membuat sebuah jingle untuk PRK yang nantinya akan dinyanyikan oleh para maba sebagai lagu tema dari keseluruhan acara ospek dan juga sebagai cerminan tujuan PRK tahun ini.

Akhirnya tim perumus jingle pun disusun, dan terdiri dari Vikra, Aga, Rifki, Tunggul, Bella, dan Nisa. Prosesnya cukup simple tapi hasilnya bisa kami banggakan. Vikra, Aga, Rifki dan Tunggul berproses di bagian aransemen musik, sedangkan Nisa bertanggung jawab dalam membuat gerakan, dibantu oleh Bella, yang juga berkontribusi besar dalam pembuatan lirik.

Berdasarkan arahan dari panitia PRK, kami hanya membuat 3/4 dari keseluruhan lirik. Kami sengaja mengosongkan bait ketiga untuk nantinya diisi lirik dan gerakannya oleh para maba.

Buat kamu yang penasaran seperti apa hasilnya, bisa langsung di cek disini atau bisa tonton video yang kami buat untuk maba di bawah ini:


Nah, yang menarik dari proses ini adalah kegiatan kami ketika hari H, yaitu pada tanggal 20-21 Agustus. Kami kira awalnya kami cukup membuat lagu dan merekamnya lalu nanti ketika PRK akan playback saja. Semacam acara Dahsy*t. Ternyata panitia meminta kami untuk mengiringi para maba bernyanyi dan menari secara langsung. Langsung. Dengan musik live. Itu artinya kami harus standby di kampus dari pukul 05.00 pagi, selama 2 hari berturut-turut. Karena sebagian besar dari kami sadar diri akan kelemahan dalam bangun pagi, kami memutuskan untuk menginap di kampus.

Akhirnya selama 2 hari berturut-turut, kami tidur berempat (Vikra, Aga, Rifky, Tunggul) di Bilik yang kecil nan hangat, lalu bangun jam 4 pagi, lalu mandi bergantian, lalu angkat-angkat satu set drum, 3 ampli, gitar, bass, 2 preamp, dan kibord, lalu checksound, lalu standby menunggu maba datang. Terimakasih sebelumnya kepada Afif yang bertindak sebagai manajer yang selalu turut hadir tiap pagi dengan aqua dan roti. Sangat membnantu.

Biasanya kami mulai main sekitar pukul 7 pagi. Ini lucu, sebab dimana fakultas lain membuka ospeknya dengan upacara dan sebagainya, kami membuka ospek dengan band-band-an. Sangar.

Yang membuat kami cukup puas dengan proses satu ini ialah respon positif yang datang berbondong-bondong dari berbagai kalangan. Testimoni seperti "wah jinglenya bagus banget", "musiknya asik!", "keren!" cukup akrab kami dengar. Bahkan di hari pertama kami memainkan jingle tersebut, Pak Rahmat selaku Wakil Dekan bidang Aset dan Pengembangan terlihat ikut manggut-manggut mengikuti beat dari musik yang kami mainkan. Dan juga Pak Naryo selaku protokoler fakultas, ikut mengabadikan kami dengan video kameranya. Setelahnya baru kami tahu bahwa para dosen dan staf sangat mendukung budaya ini dan khususnya menyukai jingle-nya.
Bahkan kami juga sempat diliput oleh surat kabar kampus lho..

Kami sih Alhamdulillah. Semoga kedepannya proses KRST makin dilancarkan. Amin!

sibuk mengakali agar suara drum tetap gahar dimainkan di hadapan dedek-dedek maba

KRST edisi pagi. Langka.

siap menggoyang dedek-dedek

check-sound tengah malam di kampus, demi performa maksimal

dedek-dedek yang sukses kami 'goyang'

Minggu, 24 Agustus 2014

(Bukan) Tugas Kenegaraan

Pada hari Minggu, 17 Agustus 2014 kemarin, KRST kembali diundang Intelektualita Luar biasa kan bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, tapi sayangnya bukan untuk tugas kenegaraan, melainkan menjadi pengisi acara halal bi halal berkat hasil promosi salah satu dedengkot kita, Mas Henri Arkan atau lebih dikenal dengan panggilan Mas Hengheng. Acara ini dilaksanakan di Pondok Puspita di daerah Alun-Alun Kidul. Kali ini Vikra (keyboard), Endi (bass), Aris (gitar), Tunggul (kajon), Monic, dan Ovin (vocal) yang siap membawakan lagu-lagu era 90-an.

Lebih dari 30 lagu sudah disiapkan semenjak H-1 nge-job. Kostum merah untuk vokalis diusung supaya semangat kemerdekaan dan suasana hangat dapat terbangun. Pukul 08.00 para personil sudah bersiap di kampus, pukul 10.30 cuss, dan pukul 11.00 sudah ready to perform di venue yang berumput. Karena diadakan di taman terbuka jadi semacam garden party gitu, suasana pepohonan rindang dan sepoi angin menemani alunan lagu yang dimainkan. Halal bi halal ini dihadiri oleh kira-kira 40 orang. Tidak sedikit hadirin yang ikut bernyanyi bersama sembari menikmati santap siang. Acara ini juga dimeriahkan oleh open mic dari MC dan pembagian doorprize unik. Beberapa personil kita ada yang dapet sabun sama keset lho. Hahaa… Tuan rumah puas, kita senang. Salah satu pengalaman yang seru, Fams! Pokoknya always enjoy what you do and you’ll be happy then. Salam masuk akal! J

bu monica terpantau sedang memberi arahan sebelum manggung,
"jadi tuh entar gas pol aja!!"

cek mental sebelum pergi manggung. sepertinya tidak sehat.

sedikit selfie sebelum genjreng!

garden party

-Ovin Safitri-